PERUSAHAAN DAN LINGKUNGAN
PERUSAHAAN
PENGERTIAN PERUSAHAAN
Beberapa definisi perusahaan telah dikemukakan
oleh para ahli, diantaranya:
·
Satu organisasi yang
menghasilkan barang dan jasa untuk mendapatkan laba. (Ebert dan Griffin; 2005)
·
Suatu unit kegiatan
produksi yang mengolah sumber-sumber ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa
bagi masyarakat dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dan agar dapat
memuaskan kebutuhan masyarakat. (Murti & John; 1998)
·
Suatu organisasi
produksi yang menggunakan dan mengkoordinir sumber-sumber ekonomi untuk
memuaskan kebutuhan dengan cara menguntungkan. (Basu Swastha; 1995)
Dari berbagai definisi di atas dapat ditarik
kesimpulan bahwa pada dasarnya perusahaan adalah organisasi yang melaksanakan
aktivitas bisnis.
TEMPAT KEDUDUKAN
Tempat kedudukan perusahaan adalah kantor
pusat perusahaan tersebut. Tempat kedudukan perusahaan pada umumnya dipengaruhi
factor kelancaran hubungan dengan lembaga-lembaga lain, seperti lembaga
pemerintah, lembaga keuangan, pelanggan dan sebagainya.
LETAK PERUSAHAAN
Letak perusahaan adalah tempat perusahaan
melakukan kegiatan fisik atau pabrik. Letak perusahaan dipengaruhi factor
ekonomi dan merupakan salah satu factor penting yang menunjang efisiensi
perusahaan terutama dalam kaitannya dengan biaya. Factor-faktor yang
mempengaruhi biaya adalah:
·
Harga bahan mentah
·
Tingkat upah buruh
·
Tanah
·
Pajak
·
Tingkat bunga
·
Biaya alat produksi
tahan lama
·
Biaya atas jasa pihak
ketiga
JENIS-JENIS LETAK PERUSAHAAN
Letak perusahaan dapat dibedakan menjadi
empat, yaitu:
·
Terikat keadaan alam
(ketersediaan bahan mentah dan bahan baku)
·
Terikat sejarah (hanya
dapat dijelaskan berdasarkan sejarah)
·
Terikat oleh
pemerintah (pertimbangan politik,keamanan,kesehatan dsb)
·
Dipengaruhi oleh
factor-faktor ekonomi (penting dalam kaitannya dengan pemilihan letak
perusahaan yang bersifat industry)
PERUSAHAAN DAN LEMBAGA SOSIAL
Suatu unit yang melakukan kegiatan penyediaan
barang atau pelayanan jasa bukan hanya sekedar mencari keuntungan namun juga
bertujuan untuk membuka kesempatan kerja dalam pengabdiannya kepada masyarakat.
TUJUAN PENDIRIAN PERUSAHAAN
·
Tujuan ekonomis (
mempertahankan exsistensinya perusahan )
Ex: menciptakan laba, pelanggan, keinginan konsumen, tenaga
produks, kualitas, harga, kuantitas, pelangga (inovatif).
·
Tujuan social perusahaan
untuk memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, factor-faktor
produksi, maupun masyarakat luas.
PERUSAHAAN SEBAGAI SUATU SISTEM
Perusahaan sebagai suatu sistem adalah
gabungan dari unit yang saling keterkaitan dalam satu wadah dengan satu tujuan
tertentu.
SISTEM PERUSAHAAN
·
Dari pemilik modal
melakukan pengelolaan keuangan dan kemampuan perusahaan
·
Kepada lembaga
peneliti membantu pendanaan
·
Kepada pekerja
membayar gaji dan memenuhi fasilitas kerja
·
Kepada konsumen
menyediakan B&J yang bagus
·
Kepada pemerintah
membayar pajak
FUNGSI-FUNGSI PERUSAHAAN
·
Fungsi operasi
pembelian dan produksi
Pemasaran, keuangan, personalia, akuntansi, administrasi,
teknologi informasi, transformasi dan komunikasi, pelayanan umum.
·
Fungsi manajemen
Perencanaan, pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
CIRI-CIRI PERUSAHAAN
·
Operatif
·
Koordinatif
·
Regular
·
Dinamis
·
Formal
·
Pelayanan bersyarat
BERBAGAI MACAM
LINGKUNGAN PERUSAHAAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERUSAHAAN
Lingkungan perusahaan ada dua macam:
· Lingkungan eksternal
Lingkungan
eksternal perusahaan yang berpengaruh tidak langsug terhadap kegiatan
perusahaan. Lingkungan eksternal meliputi variable-variabel di luar organisasi
yang dapat berupa tekanan umum dan tren di dalam lingkungan societal ataupun
factor-faktor spesifik yang beroperasi didalam lingkungan kerja (industri)
organisasi. Variable-variabel eksternal ini berbagi menjadi dua jenis, yaitu
ancaman dan peluang, lingkungan eksternal perusahaan dapat dibedakan menjadi
dua:
1. Lingkungan eksternal makro
2. Lingkungan eksternal mikro
· Lingkungan internal
Lingkungan
internal adalah faktor-faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung
mempengaruhi hasil produksi.
Contoh:
1. Tenaga kerja
2. Peralatan dan mesin
3. Pemodalan ( pemilik, investor, pengelolah dana )
4. Bahan mentah, bahan setengah jadi, pergudangan
5. System informasi dan administrasi sebagai acuan
pengambilan keputusan
PENDEKATAN DALAM MELIHAT BISNIS DAN
LINGKUNGAN
Kesempatan bisnis serta bisnis
itu akan selalu dipengaruhi oleh lingkungan. Hubungan antar bisnis dengan
lingkungan sangat erat. Perusahaan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan
lingkungan akan tersingkir dari kancah persaingan bisnis. Hubungan antar bisnis
dengan dengan lingkungan kemudian ditelaah oleh para usahawan. Pada mulanya
telaah dilakukan secara tradisional yaitu mereka beranggapan bahwa bisnisnyalah
yang merupakan hal yang terpenting atau yang menduduki titik sentral sedangkan
lingkungan merupakan hal sekunder yang mengelilingi bisnisnya. Pandangan
tradisional tersebut sering disebut dengan yang berorientasi produsen atau
“Producer Oriented Aproach”. Pandangan itu memang cocok dengan kondisi saat itu
, dimana pada saat itu keadaannya disebut sebagai “seller’s market”, yang
artinya produsen masih langka sehingga barang apapun yang dihasilkan akan
selalu terjual.
Akan tetapi keadaan itu
berubah, dimana pengusaha menjadi bertambah banyak dan masyarakat menjadi lebih
selektif sehingga timbulah persaingan yang ketat diantara para pengusaha. Hanya
pengusaha yang mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumenlah yang mampu
bertahan. Keadaan ini disebut “buyer’s market” atau “pasar pembeli” yaitu
keadaan dimana pembeli yang akan menentukan semuanya dan bukan bukan penjual.
Dalam hal ini berlaku suatu ungkapan “pembeli adalah raja”.
Dalam hal ini siapa yang
berhasil mendekati konsumen dialah yang akan bertahan dalam kancah persaingan
bisnis. Pada saat seperti inilah pengusaha harus pandai melihat factor
lingkungan. Jadi dalam hal ini yang merupakan factor yang sentral adalah
masyarakat atau konsumen sedangkan pengusaha atau bisnisman mengelilinginya
untuk melayani kebutuhan secara lebih baik sesuai dengan selera konsumen.
Pandangan ini disebut “Consumer Oriented Approach” atau “pendekatan yang
berorientasi konsumen”.
Sumber:
·
Buku modul Pengantar
Bisnis
·
Buku modul Manajemen
Bisnis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar